Network
KABAR WONOSOBO – Sangat penting bagi tubuh kita untuk melakukan aktivitas fisik dalam suatu porsi ideal sehari-hari untuk menjaga kesehatan.
Banyak aktivitas fisik yang dapat kita lakukan, salah satunya yaitu dengan olahraga baik ringan maupun olahraga yang melatih kemampuan tertentu.
Bagi yang ingin menurunkan berat badan, olahraga menjadi suatu kebutuhan wajib yang harus dilakukan.
Baca Juga: Puasa Bukan Berarti Rebahan Sepanjang Hari, Coba Olahraga Ini untuk Tetap Bugar Selama Ramadan
Salah satu olahraga yang dapat menurunkan berat badan secara efektif yakni olahraga kardio.
Olahraga kardio selain memiliki manfaat untuk penurunan berat badan, olahraga ini juga bisa membantu memompa jantung dan memindahkan darah.
Sehingga, dengan melakukan kardio secara teratur dapat membuat jantung dan paru-paru lebih kuat.
Olahraga kardio juga bisa dilakukan di dalam rumah, ini sangat cocok untuk Anda yang terlalu malas untuk pergi ke gym.
Jika di rumah anda memiliki tali, cobalah untuk melakukan olahraga lompat tali selama 20 menit.
Itu akan mampu membakar lemak yang ada dalam tubuh Anda sebesar 220 kalori.
Baca Juga: Zumba Efektif Bakar Kalori, Cocok untuk Mengecilkan Perut dan Hasilkan Berat Badan Ideal
Jenis kardio lain yang tidak memerlukan alat, mudah dilakukan, dan dapat dilakukan kapan saja yakni jogging.
Jika ingin membakar lemak lebih, Anda bisa mencoba untuk melakukan Burpee selama 10 menit yang mampu membakar 100 kalori.
Burpee bisa dilakukan dengan squat di lantai melompat dari kaki lalu posisi plank, lompat ke depan dan ke belakang, serta berdiri duduk.
Selain di atas, masih banyak olahraga kardio lain yang bisa Anda lakukan seperti squat jump, kickboxing, jumping jacks, naik turun tangga, dan masih banyak lainnya.
Jika sudah mengetahui jenis-jenis dari olahraga kardio, tentu harus mengetahui juga cara melakukannya dengan benar agar tidak salah.
Melakukan olahraga kardio harus konsisten supaya hasilnya maksimal, lakukan kardio 3-4 kali dalam seminggu dengan waktu minimal 30 menit setiap melakukan kardio.
Baca Juga: Sering Disepelekan, ‘Beton’ Biji Nangka Ternyata Kaya Manfaat, bahkan Atasi Penyakit Kanker
Durasi yang baik untuk kardio yakni di atas 20 menit, karena berdasarkan riset tubuh kita akan sadar sedang berolahraga waktu 10-15 menit berjalan.
Anda juga perlu memperhatikan intensitasnya, bagi pemula disarankan untuk melakukan intensitas rendah sedang bagi yang sudah terbiasa bisa meningkatkan intensitasnya.
Dalam hal ini penting untuk mengetahui kemampuan Anda dalam melakukan olahraga, jangan terlalu diforsir karena dapat berdampak buruk bagi tubuh anda.
Baca Juga: Krisis Percaya Diri Terus Menghantui? Coba Tingkatkan ‘Self Apreciation’ dengan Langkah ini
Banyak orang yang mengira bahwa olahraga kardio sama saja dengan workout, padahal kenyataannya tidaklah sama, ada perbedaan aktivitas yang dilakukan dalam kedua jenis olahraga tersebut.
Kardio merupakan jenis olahraga yang dapat memicu detak jantung dan memompa darah lebih cepat sedangkan workout adalah latihan progresif yang tidak terus menerus.
Latihan workout lebih membutuhkan stamina yang kuat karena fokus pada kekuatan tulang dan otot.
Jenis workout yang sering dilakukan dan digandrungi para milenial yakni, zumba, yoga, pilates, dan bodycombat.
Bagi para pemula dianjurkan untuk melakukan olahraga kardio terlebih dahulu dengan intensitas rendah.
Namun, jika merasa kuat dan mampu melakukan workout itu akan bagus untuk kebugaran tubuh.***
