Sumber foto: https://www.youtube.com/watch?v=7pWM-Jb0SNs
Caption: Anak-anak etnis Karen Myanmar dan barang berharga yang mereka bawa dalam keranjang di lingkungan pengungsian. Tangkapan layar Youtube. Youtube.com/Al Jazeera English
KABAR WONOSOBO – Otoritas Thailand bagian barat laut yang berbatasan langsung dengan Myanmar bersiap terhadap kemungkinan masuknya etnis Karen dari Myanmar.
Seperti diketahui, banyak penduduk desa Etnis Karen yang menyelamatkan diri dari serangan udara yang dilancarkan oleh junta militer Myanmar di wilayah tempat tinggal mereka.
Sebelumnya, pesawat militer Myanmar melakukan tiga serangan pada Minggu, 28 Maret 2021 malam hingga Senin, 29 Maret 2021.
Hal tersebut disampaikan oleh Free Burma Rangers, sebuah badan bantuan kemanusiaan yang memberikan bantuan medis dan bantuan lainnya kepada penduduk desa.
Dilansir Kabar Wonosobo dari Daily Sabah, seorang anggota Free Burma Rangers mengatakan, serangan itu mungkin melukai satu orang tetapi tidak menimbulkan korban jiwa.
Hingga Minggu pagi, diperkirakan 3.000 orang menyeberangi sungai yang membagi dua negara, menuju Provinsi Mae Hong Son di Thailand setelah dua hari serangan udara oleh militer Myanmar.