Mahasiswa UNSIQ Berusaha Menjawab Menurunnya Minat Belajar Siswa Desa Sariyoso di Masa Pandemi Lewat KPM

- 29 Oktober 2021, 17:31 WIB
Mahasiswa UNSIQ yang tengah melakukan Kuliah Pengabdian Masyarakat
Mahasiswa UNSIQ yang tengah melakukan Kuliah Pengabdian Masyarakat /Kabar Wonosobo

KABAR WONOSOBO – Pandemi Covid-19 membuat sistem pembelajaran di berbagai jenjang sekolah mengalami gangguan.

Minat belajar dan efektivitas sistem pembelajaran menjadi menurun karena kegiatan belajar mengajar dilakukan dengan sistem online yang mengurangi interaksi antara pengajar dan siswa.

Banyak orang yang kemudian tergerak untuk memperbaiki permasalahan selain persoalan kesehatan yang muncul selama pandemi, utamanya di bidang pendidikan.

 Baca Juga: LP3M Unsiq Dampingi MAN 2 Wonosobo untuk Support Laboratorium Berbasis Limbah

Salah satu yang terpanggil untuk melakukan pengabdian masyarakat di bidang pendidikan adalah Mahasiswa Manajemen Universitas Sains Al-Quran (UNSIQ), Riki Setyawan Zulianto.

Bersamaan dengan pelaksanaan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) UNSIQ, pria yang akrab disapa Riki tersebut berusaha menjawab keresahannya terhadap pelaksanaan kegiatan belajar mengajar formal yang memprihatinkan.

Riki telah merencanakan untuk melakukan KPM dengan mengadakan bimbingan belajar (bimbel) bersama anak-anak Sekolah Dasar (SD) dari kelas 1 sampai kelas 6 di Desa Sariyoso, Wonosobo.

 Baca Juga: Obrolan Sapa Desa di Talunombo Wonosobo, Wadah Diskusi Akademisi Unsiq dan Masyarakat

Ia memiliki visi untuk mengembalikan minat belajar anak-anak yang semakin menipis selama pembelajaran tidak dilakukan secara tatap muka di sekolah, utamanya di tingkat SD.

Halaman:

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Kabar Wonosobo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x