Keluarga Kerajaan Kirim Pesan ke Daily Mail Usai Wawancara Prince Harry dan Meghan Markle di Oprah Winfrey

- 10 April 2021, 20:55 WIB
Pangeran Harry dan Meghan Markle wawancara bersama Oprah Winfrey, dari tangkapan layar kanal Youtube CBC News: The National.
Pangeran Harry dan Meghan Markle wawancara bersama Oprah Winfrey, dari tangkapan layar kanal Youtube CBC News: The National. /Youtube.com/ CBC News: The National

Baca Juga: Profil Lewis Hamilton, Penyandang Gelar Ksatria Inggris 'Sir' yang Jadi Juara Dunia Bertahan 7 Kali

“Biarkan saya bertanya seperti ini: jika Anda membenci Royal Family, kenapa Anda masih mempertahankan title kerajaan tersebut? Mengapa Anda melakukan hal tersebut jika bukan untuk menghasilkan berjuta-juta dollar?” ucap Piers Morgan.

Kedatangannya di acara Extra terjadi selepas Morgan melakukan wawancara TV pertama selepas kontroversi tersebut bersama Tucker Carlson dalam Fox News pada hari Senin.

Selama wawancara, Morgan menambah kritik terhadap Meghan Markle dan Pangeran Harry, dengan sebutan yang cukup menyinggung.

Baca Juga: Catatan Penting tentang Akar Isu Kejahatan Rasial Asian Hate yang Beberkan Fakta Sejarah sejak 1880-an

Pada 2006 lalu, Pangeran Harry memang kedapatan membuat video diary saat berada di tentara Inggris. Dalam video tersebut, ia mendiskripsikan salah seorang anggota pleton keturunan Pakistan dengan menyebutnya ‘our little Pak* friend’.

Pangeran Harry juga pernah melakukan ujaran rasial dalam cerita yang diterbitkan oleh sebuah tabloid, yang mungkin dilakukannya untuk menggambarkan kebencian sang pangeran terhadap tabloid dari Inggris tersebut.

Beberapa tahun lalu, ia juga dituntut untuk meminta maaf lantaran menggunakan swastika Nazi di pesta pakaian mewah.

Baca Juga: Perankan Pangeran Joseon, Jang Dong Yoon Berperang Melawan Roh Jahat, Simak Sinopsis Joseon Exorcist ini

Morgan turut menyampaikan bahwa ia beberapa kali bertemu dengan anggota Royal Family, dan mereka tidaklah rasis. Tak lupa menambahkan hal yang dilakukan Pangeran Harry dan tidak disinggung oleh Oprah Winfrey dinilai sangat ironis.

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah

Sumber: dailymail.co.uk


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x