Larangan Ekspor Minyak Goreng, Jokowi: Penuhi Dulu Kebutuhan Rakyat

- 29 April 2022, 13:30 WIB
Presiden Indonesia Jokowi tanggapi respon larangan ekspor minyak goreng.
Presiden Indonesia Jokowi tanggapi respon larangan ekspor minyak goreng. /Instagram/@jokowi

Jokowi juga memberikan urgensi kepada para produsen minyak goreng untuk sama-sama bekerja sama menstabilkan harga di dalam negeri.

Baca Juga: Presiden Umumkan Hentikan Ekspor Bahan Baku Minyak Goreng Mulai 28 April

“Volume bahan baku minyak goreng yang kita produksi dan kita ekspor jauh lebih besar daripada kebutuhan dalam negeri, masih ada sisa kapasitas yang sangat besar. Jika kita semua mau dan punya niat untuk memenuhi kebutuhan rakyat sebagai prioritas, dengan mudah kebutuhan dalam negeri dapat dicukupi,” sambung Jokowi.

Jokowi sendiri membuat patokan untuk mengevaluasi kebijakan ekspor minyak goreng yang telah ia buat.

Jokowi sendiri menyebut bahwa ekspor minyak goreng tak akan berlangsung untuk selamanya.

“Begitu kebutuhan dalam negeri sudah terpenuhi, tentu saya akan mencabut larangan ekspor,” tandas Jokowi atau Joko Widodo tersebut.

Baca Juga: Ini Merk Minyak Goreng Produksi PT Wilmar Nabati Indonesia, Tersandung Korupsi Bersama Dirjen Kemendag

Presiden Joko Widodo menjelaskan bahwa kebutuhan akan pajak, devisa, dan surplus perdagangan lah yang membuat ekspor minyak goreng tak akan berlangsung selamanya.

“Karena saya tahu negara perlu pajak, negara perlu devisa, negara perlu surplus neraca perdagangan,” terang Jokowi.

Kendati demikian, ekspor minyak goreng akan tetap dihentikan demi memenuhi kebutuhan masyarakat dalam negeri terlebih dahulu.

Halaman:

Editor: Khaerul Amanah

Sumber: setkab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x