Network
KABAR WONOSOBO – Mengonsumsi permen karet ternyata banyak gunanya, selain memberikan sensasi manis pada mulut, mengunyah permen karet ternyata bisa membantu menurunkan berat badan.
Sebab, mengunyah permen karet merupakan kegiatan yang bisa membakar kalori tubuh, meski kalori yang dibakar tidak terlalu besar.
Kegiatan mengunyah permen karet ini bisa dijadikan strategi jitu dalam menghindari ngemil yang sangat susah untuk dihindari.
Baca Juga: Begini Cara Menghitung Total Kalori yang Harus Dibakar untuk Mendapat Berat Badan Ideal
Kebiasaan mengunyah permen karet ini dapat membantu seseorang terhindar dari kebiasaan makan sembarangan.
Mengunyah permen karet juga bisa membantu mengontrol diri dari makan sembarangan dan juga dipercaya kegiatan ini dapat mengencangkan otot wajah.
Meski tidak semua penelitian sepakat, namun beberapa di antaranya menunjukkan bahwa mengunyah permen karet menawarkan manfaat penurunan berat badan melalui beberapa cara.
Baca Juga: 5 Aktifitas Sehari-hari ini Ternyata Masuk Olahraga Ringan untuk Bakar Kalori
Mengunyah permen karet dapat mengurangi rasa lapar dan menimbulkan rasa kenyang serta mengurangi keinginan ngemil makanan ringan.
Sebuah penelitian menemukan, mengunyah permen karet dapat mengurangi rasa lapar setelah puasa selama 10 jam.
Studi lain menemukan, mengunyah permen karet tanpa gula selama 30 menit setelah makan membuat seseorang merasa lebih kenyang.
Baca Juga: Tips Zumba Bakar Kalori Untuk Turunkan Berat Badan
Selain itu, sebuah ulasan penelitian menunjukkan, proses mengunyah dapat merangsang pelepasan hormon tertentu dalam usus yang dapat mengurangi rasa lapar.
Dalam sebuah penelitian kecil, peserta yang mengunyah permen karet sebelum dan sesudah sarapan membakar sekitar 3-5 persen lebih banyak kalori dalam 3 jam setelah makan, dibandingkan dengan mereka yang tidak mengunyah permen karet.
Penelitian lebih lanjut juga menunjukkan bahwa mengunyah permen karet sambil berjalan dapat membantu menurunkan berat badan.
Baca Juga: 3 Hal ini Bisa Meningkatkan Kadar Kecantikan Seorang Perempuan di Mata Lelaki
Hal ini diyakini dapat dilakukan karena aktivitas ini dapat meningkatkan detak jantung dan kecepatan saat berjalan, yang kemungkinan dapat meningkatkan pembakaran lemak dan kalori.
Namun, perlu diingat bahwa kalori yang dibakar di sini juga tidak banyak sehingga manfaatnya tidak signifikan.
Oleh karena itu, tidak akan menghasilkan penurunan berat badan yang signifikan tanpa dibarengi dengan perubahan pola makan dan gaya hidup lainnya.***
