Program KOTAKU Percantik Wajah Baru Kelurahan Jaraksari, Kini Jauh dari Kesan Kumuh

- 28 November 2022, 08:59 WIB
Salah satu pembangunan program KOTAKU di Jaraksari Wonosobo di jalan K Muntang
Salah satu pembangunan program KOTAKU di Jaraksari Wonosobo di jalan K Muntang /Kabar Wonosobo

KABAR WONOSOBO – Kondisi terkini Kelurahan Jaraksari yang tak jauh dari jantung keramaian kabupaten Wonosobo membuat banyak pengunjung terkesan dan kagum. Hal itu mengingat sebelumnya, Jaraksari sempat memiliki predikat kumuh sekitar enamhingga tujuh tahun lalu.

Namun setelah ditangani dan Jaraksari juga sebagai lokasi penerapan Program Kota Tanpa Kumuh atau Kotaku, akhirnya kawasan tersebut disulap menjadi semakin bersih dan menarik sekaligus menjadi gerbang masuk ke Wonosobo yang memiliki aspek keindahan visual.

Program Kotaku adalah salah satu upaya strategis pemerintah pusat dalam mengatasi kawasan perkampungan yang kumuh menjadi kawasan yang sehat dan indah.

Baca Juga: Pencuri Laptop Manfaatkan Google Map Sikat Sekolah Beratap Genteng di Wonosobo dan Temanggung

Program Kotaku menyasar Kelurahan Jaraksari yang dulunya merupakan kawasan yang kumuh dan perlu adanya intervensi untuk dapat mengubah tempat ini menjadi lebih baik.

Kabupaten Wonosobo menjadi salah satu kota yang masuk dalam program Kota Tanpa Kumuh (KOTAKU), Program tersebut merupakan bagian dari upaya pencegahan dan peningkatan kualitas permukiman kumuh nasional yang merupakan penjabaran dari pelaksanaan Rencana Strategis Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) tahun 2015 – 2019.

Kepala Dinas Perumahan, Kawasan Pemukiman dan Perhubungan Kabupaten Wonosobo Agus Susanto mengungkapkan, sesuai dengan SK KUMUH Bupati Wonosobo No. 653/247 tahun 2014, di Kabupaten Wonosobo terdapat tujuh kawasan yang masuk dalam kategori kumuh. Dari jumlah tersebut, Kelurahan Jaraksari Kecamatan Wonosobo menjadi salah satu kawasan yang dianggap memiliki luasan kumuh paling tinggi.

Baca Juga: Pagar Arpusda Wonosobo yang Roboh Ditarget Selesai Dibangun Akhir 2022

Dijelaskan dinas Perkimhub, pada penghitungan pengurangan kumuh di akhir tahun 2018, kawasan kelurahan Jaraksari memiliki luasan kumuh mencapai 15, 62 Ha. Maka Kelurahan Jaraksari kemudian diusulkan ke Kementerian PUPR melalui program skala kawasan.

Halaman:

Editor: Erwin Abdillah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x