Mengenal Game Meat, Jenis Daging yang Tidak Biasa Disajikan di Restoran Namun Mulai Diminati

29 Januari 2023, 15:27 WIB
Burung atau Ayam Pegar (Pheasant) /Marie-Lise Beaudin/Macaulay Library

KABAR WONOSOBO - Tren makanan manusia berubah seiring dengan perkembangan zaman.

Selain makanan yang berkelanjutan, manusia zaman sekarang cenderung ingin mencoba berbagai macam bahan makanan yang tidak biasa.

Salah satu pilihan yang kemudian muncul dan diminati oleh para penikmat kuliner di dunia adalah daging buruan atau Game Meat.

Oleh karena itu, tidak mengherankan jika daging buruan atau Meat Game masuk ke menu di seluruh dunia.

Baca Juga: Sinopsis Film 'The Menu': Mengungkap Misteri Dibalik Hidangan Daging Manusia

Apa itu Game Meat?

Game meat atau daging buruan adalah daging dari hewan yang biasanya ditemukan di alam liar dan tidak dipelihara di peternakan untuk konsumsi massal.

Hewan buruan biasanya adalah penjelajah bebas dan diburu untuk diambil dagingnya.

Perburuan tersebut merujuk pada kebiasaan orang-orang kaya di belahan bumi barat yang menyukai dan masih melakukan praktik berburu di alam liar karena lebih menantang.

Baca Juga: Daging sampai Kulit Punya Khasiat, Berikut Fakta dan Manfaat Konsumsi Jeruk Bali

Praktik berburu tersebut dilakukan orang kaya, selain sebagai hobi, juga untuk menunjukkan status sosial mereka.

Namun saat ini, untuk tujuan komersial, sebagian besar hewan buruan dibesarkan di padang rumput yang diawasi, dikumpulkan, dan diperiksa melalui proses penyembelihan alih-alih diburu di alam liar.

Sebagai informasi, karena mencari makanan sendiri di alam liar, daging buruan adalah sumber protein yang kaya nutrisi.

Baca Juga: Cara Aman Mengolah Daging Kurban Selama Masa Wabah PMK

Klasifikasi Game Meat

Game Meat atau daging buruan umumnya dapat dibagi menjadi tiga kategori, yaitu:

1. Buruan Bersayap (Winged Game)

Binatang yang masuk dalam kategori ini adalah Ayam atau Burung Pegar (Pheasant), Burung Dara atau Merpati (Squab), Burung Puyuh (Quail), Ayam Mutiara (Guinea Fowl), Ayam Hutan (Partridge), Bebek atau Itik (Duck), Kalkun (Turkey), Burung Unta (Ostrich)

2. Buruan Darat (Ground Game)

Binatang yang termasuk kategori buruan permainan Darat adalah Kelinci (Rabbit), Kelinci liar (Hare), Tupai (Squirrel)

3. Buruan Besar (Big Game)

Binatang yang termasuk dalam golongan buruan besar adalah besar: Bison (Bison), Menjangan (Venison), Rusa Besar (Elk), Kerbau Air (Water Buffalo), Kambing (Goat), Babi Hutan (Wild Boar) hingga Aligator dan Buaya.

Baca Juga: Resep Sate Maranggi Daging Kurban Iduladha Ala Chef Devina Hermawan: Dijamin Empuk!

Apakah Game Meat Bisa Disajikan di Restoran?

Di luar negeri, game meat bisa disajikan di restoran, namun daging hasil perburuan liar tidak bisa.

Daging buruan yang biasa ditemukan di menu restoran dipesan dari peternakan dan padang rumput tertutup dan tidak diperoleh melalui praktik berburu.

Peternakan hewan buruan yang beroperasi di bawah otoritas Pengawasan Ikan dan Satwa Liar dapat memantau kesehatan binatang-binatang tersebut.

Baca Juga: Tips Memasak Daging Kambing Kurban agar Empuk dan Tidak Bau

Mereka juga akan memeriksa apakah daging sudah sesuai dengan standar sebelum didistribusikan ke pemasok layanan makanan.

Jika ingin menyajikan game meat, pastikan untuk mencantumkan sumbernya di menu untuk transparansi makanan.

Ini juga akan meningkatkan minat dan kepercayaan pelanggan pada pilihan daging di restoran tersebut.***

Editor: Agung Setio Nugroho

Sumber: Webstaurantstore

Tags

Terkini

Terpopuler