KABAR WONOSOBO - Klub penggemar boy group K-pop, BTS, yaitu ARMY Indonesia galang dana untuk korban tragedi Stadion Kanjuruhan.
Seperti diketahui, pada 1 Oktober 2022 lalu, laga BRI Liga 1 berakhir dengan catatan hitam pasca kerusuhan yang terjadi setelah Arema FC kalah dari Persebaya.
Dipicu oleh kekalahan Arema FC dengan skor akhir 2-3 serta disusul tembakan gas air mata oleh polisi yang juga terarah ke tribun penonton, insiden tersebut tewaskan ratusan orang.
Di antara para korban yang meninggal dunia tersebut, laporan terakhir menyebut 34 orang di antaranya adalah anak-anak.
Sejumlah kesaksian yang telah diberitakan oleh tim Kabar Wonosobo menyebut bahwa kepanikan massal muncul setelah polisi menembakkan gas air mata.
Kengerian tragedi tersebut sendiri setidaknya berdasarkan laporan terakhir pada 2 Oktober 2022 pukul 20.30 WIB menyebut setidaknya 450 orang menjadi korban.
Baca Juga: Saksi Mata Tragedi Kanjuruhan: Saya Bertahan di Tribun Meskipun Gas Air Mata Membakar Tenggorokan
125 orang dinyatakan meninggal dunia dengan dua orang di antaranya adalah anggota polisi.
Sementara itu, 34 orang korban meninggal dunia merupakan anak-anak.
Terhitung setidaknya 320-an orang dinyatakan alami luka-luka.
Korban tragedi Kanjuruhan pasca pertandingan Arema FC VS Persebaya Surabaya sendiri berasal dari beragam usia.
Baca Juga: BUKAN 180-AN! Polisi Rilis Jumlah Resmi Korban Meninggal Dunia di Tragedi Stadion Kanjuruhan Malang
Pada 3 Oktober 2022 lalu, fandom penggemar grup K-pop BTS merilis penggalangan dana melalui laman kitabisa.com dengan judul "ARMY INDONESIA UNTUK KORBAN KANJURUHAN."
"Sebagai bentuk empati dan solidaritas antar keluarga setanah air, satu Bangsa Indonesia, kami ingin mengajak seluruh ARMY di Indonesia dan juga seluruh masyarakat untuk membantu dan mengirim do'a sebanyak-banyaknya bagi para korban," tulis BTS ARMY PROJECT LOMBOK sebagai penggalang dana untuk korban Kanjuruhan tersebut.
ARMY sendiri dikenal sebagai nama fandom dari penggemar BTS atau Bangtan Sonyeondan, yaitu grup K-pop asal Korea Selatan.
Baca Juga: Saksi Mata Tragedi Kanjuruhan: Polisi Tidak Memeringatkan Kami sebelum Menembakkan Gas Air Mata
Dikenal sebagai salah satu fandom terbesar di dunia, ARMY Indonesia berinisiatif untuk membantu korban tragedi Stadion Kanjuruhan melalui penggalangan dana.
Hingga artikel ini ditulis, total dana yang telah terkumpul dari donasi yang dibuka pada 3 Oktober 2022 tersebut telah berjumlah senilai Rp 447.405.046.
Sementara itu, terpantau 15.806 orang telah ikut berpartisipasi dalam penggalangan dana yang dilakukan oleh ARMY Indonesia tersebut.
Baca Juga: UPDATE Tragedi Kanjuruhan Malang: 125 Meninggal Dunia, Lebih dari 300 Orang Terluka
"Terima kasih untuk para base ARMY di Kota manapun yang sudah ikut membantu sebagai media partner dan seluruh ARMY yang sudah berdonasi. Jangan lupa untuk dishare link campaign ini yah supaya lebih banyak ARMY yang ikut berkontribusi. TEAMWORK MAKES THE DREAM WORK. Borahae <3," pungkas mereka.
Penggalangan dana yang diinisiasi oleh penggemar BTS di Indonesia tersebut juga ditanggapi oleh Arema FC.
"Terimakasih untuk BTS Army Indonesia yang sejak penggalangan dana dimulai 3 Oktober 2022 hingga sekarang mengumpulkan 200jt dan masih terus bertambah," tulis media sosial klub penggemar Arema FC pada 4 Oktober 2022.
"Ini kalau tidak salah fans club mas-mas Korea Selatan yang kemarin ada menu khususnya di MekDonal," pungkas mereka.
Sementara itu, proses penyidikan tragedi Stadion Kanjuruhan yang tewaskan ratusan penggemar Arema tersebut masih dalam proses.***